ingat saat kamu pergi, dan hati aku bengkak? tidak, kamu tidak ingat. tidak,
kamu tidak mengerti.dan aku bodoh karena bertahan menunggu kamu disini.
Entah kapan saya menulis kalimat-kalimat itu. Tapi sepertinya sudah lama sekali. Sengaja saya kutip karena memiliki kesamaan dengan yang sedang saya rasakan saat ini, kehilangan. Sama-sama merasakan kehilangan dengan saat saya menuliskan kalimat-kalimat itu pada waktu yang entah kapan. Memang sih beda bentuk kehilangannya, tapi intinya... yeah tetap saja kehilangan. Saya tidak tahu apa yang sedang terjadi dengan saya. tapi dalam kurun waktu sebulan, saya sudah kehilangan begitu banyak hal.
· Saya kehilangan Mak (nenek saya)
· Saya kehilangan hubungan baik dengan kakak sepupu, dikarenakan hati dalam tanda petik
· Saya kehilangan ponsel
· Saya kehilangan Kartu Tanda Mahasiswa
· Saya kehilangan ATM
· Saya kehilangan dompet HP
· Saya kehilangan uang
Saya lama bersedih, bingung dan hanyut dalam pikiran-pikiran tidak nyaman. Ponsel saya, memang kacanya sudah retak tapi saya tidak pernah ingin kehilangannya dengan cara yang sedemikian menyebalkan, dicopet tanpa saya sadari. Saya susah melepaskan diri dengan benda-benda tertentu yang lama berada disamping saya meskipun sudah rombeng. Seperti sepatu kets hijau saya yang saya sayangi, pernah jebol, pernah sobek, lecek-lecek… tapi setiap kali rusak saya selalu mengusahakan untuk memperbaikinya. Selalu, meskipun mengurangi kenyamanannya. Tapi saya suka. Dan setelah seminggu di tukang sepatu, akhirnya bisa saya gunakan kembali.
sepatu kets ijo tercintakuu..
Untunglah..
Dan saya merana bahkan sampai saat ini, niat menambahkan foto yang mewakili isi tiap postingan saya pun tidak bisa diambil karena tidak adanya ponsel berkamera saya (T.T)
Dina bilang, jika saya adem ayem saja lalu tiba-tiba kehilangan mungkin saya punya suatu hutang dengan orang yang terlupakan (entah janji entah apa) atau menyakiti hati seseorang dengan parah tanpa saya sadari. Hmm, tidak pernah mendengar teori kehilangan semacam ini sih. Tapi kalau ada yang merasa pernah saya sakiti… melalui media ini, maafkan saya.
P.S. Oh men ternyata saya salah ngambil awardnya mba ana, yang bener ini bukan yah?
dan ada award juga dari mba fanisenangnya, terima kasih ya mba... :) :)
hm.. kalo kata bokap sayah, inget2 lagih kalo kita banyak keilangan barang, hak orang yang ada di harta kita udah ditunaikan blum? xixixi alias mungkin kurang beramal :D
ReplyDeleteKalo kehilangan sesuatu... berpikir positif aja, akan ada sesuatu yang lebih indah dari sebelumnya.... (Halah sok nasehati). Keep Smiling girl....
ReplyDeletewah ikut sedih jadinya kalo baca tentang sebuah kehilangan. seperti saya, sekecil apapun barang yang hilang terasa sangat menyesakan. bukan nilai barang yang menjadi masalah, tapi kebersamaan yang tiba tiba lenyap membuat bagian dari diri kita juga terasa hilang....
ReplyDeletekita patut bersedih, agar selalu ingat hal terpenting dari bagian hidup kita untuk tetap ada mendampingi.
yang sabar ya nin..insyaallah nanti kesemua itu balik lagi dengan cara yang berbeda.
ReplyDeletebtw..dapet award elegan dari mbak fanny jg? sama doooong.. ^^
ada yang hilang, akan ada yang kamu dapat di suatu hari nanti. itu hukum alam nyin :P
ReplyDeletebtw ut pertanyaanmu, kenapa harus digarisbawahi dua motifnya, it ut sebutan cepat, istilahnya shortcut dari kebaya putih yang berbahan kain dua motif :P
yah, mungkin ada yang salah, tpi juga ut eye cathcing :P
thanksss :*
ya sudah , relakan aja. kdg kita harus kehilangan kok.
ReplyDeleteinnalillahi wainnailaihi roji'un..
ReplyDeleteYang sabar ya..semua pasti ada hikmahnya...and selamat ya dapat award...salam..
ReplyDeletecooling down :D, nanti diganti ama yang lebih baik, ...
ReplyDeleteyang sabar ya mba , heuheuheu
aku akan menyabar2kan teman2 , terima kasih dukungannya :)
ReplyDeleteHmmmm...
ReplyDeleteaku juga pernah tuh begitu..
oke, yang penting TETAP SEMANGAT
Yup !