SAYA SUDAH MENDINGAN KOK... :)

Sudah hari Kamis lagi.. wiken saya mulai besok loh ehehehe *pamer*

Terima kasih atas kepedulian teman Blogger, kemarin saya memang sempat sakit. Badan saya lagi manja... cuaca di Malang ngga tentu.. sering hujan juga. Even saya suka banget sama hujan tapi toh ternyata saya tetap meriang-meriang. Sekarang sudah mendingan kok.. :)

Posting saya yang kemarin tentang 'akar' adalah hasil temuan ngga sengaja pada catatan saya kapan waktu.. entah kapan.. saking lamanya sampai lupa. Saya temukan di blog saya yang dulu, saat saya masih mahasiswa baru... rentangan 2007 kira-kira ya. Sedang iseng browsing dan entah kenapa pengin tahu apa saja hal konyol yang saya tuliskan saat itu.

Ternyata memang benar, banyak hal yang membuat saya ketawa, mengingat dan geleng-geleng kepala.. alamat blognya rahasia ah :P

Saya masih juga nyaris tidak percaya pada cepatnya putaran waktu dan pengaruhnya pada saya. Saat itu saya ingat kapan saya menuliskannya. Saya tahu bagaimana tepatnya perasaan saya waktu itu.

Saya putus dengan seseorang yang bagi saya sangat spesial waktu itu (jelas saja sekarang nothing), karena dia orang pertama mengisi kekosongan saya dalam hal per-relationship-an dan sangat sesuai dengan apa yang saya inginkan dari seorang pria ketika itu. Dia juga yang pertama kali mengucap pisah dengan dalih sekolah, karena kampusnya sulit, tidak seperti kampus saya atau kampus mahasiswa umumnya.

Kemudian saya tahu, bukan itu alasan yang sebenarnya. Entah mungkin dia tidak mampu bertahan dalam jarak atau bagaimana, tapi dia kemudian bersama wanita baru yang akhirnya saya tahu siapa. Dan saat itu saya benci, tapi juga masih tidak mampu memupus harap. Bertanya-tanya kapan dia akan kembali untuk saya.

Tapi dalam hidupnya kemudian muncul wanita-wanita baru lagi. Ketika akhirnya dia minta saya mau ada ketika dia kembali, saya merasa sangat bersyukur karena waktu itu meskipun entah bagaimana sebagian hati saya masih ada padanya tapi saya tahu orang yang bagaimana dia itu.

Sampai sekarang pun saya sangat bersyukur akan waktu yang memupus rasa saya sampai benar-benar lenyap.. karena saya hanya bisa tertawa ketika mendengar suaranya di telepon, bahkan ketika dia masih berusaha mengembalikan perasaan saya, bahkan ketika dia kesal pada kenyataan bahwa perasaan saya benar-benar lenyap, bahwa saya hanya menyamakannya dengan teman lain. Saya rasa begitulah evolusi.. merubah seseorang dengan demikian drastis.

Alhamdulillah, saya lepas dari dia... dan alhamdulillah, saya masih diberi kesempatan untuk menjadi lebih indah seperti sekarang hehe :D keGe-eRan yak?

Sekalian mau memposting award dari mbak ninneta dan mbak ajeng yang sedang berulang-tahun blognya... maaf telat ya mbak