taken from random |
Dengan ini saya ucapkan selamat tereparasi pada hati saya yang lama. Saya tidak lagi menulis selama beberapa waktu disini dan itu ternyata memberi dampak paling tinggi pada pencapaian saya selama beberapa bulan terakhir.
Saya kembali pada bagian emosi datar disebuah ruang dalam hati saya. Saya sampai pada titik jenuh dengan kekosongan yang indah. Sudah waktunya untuk berhenti mencampur aduk emosi negatif dengan logika. Mungkin nanti perasaan macam itu akan muncul juga LAGI, tapi saat ini segala hal yang tidak bisa saya miliki dan raih banyak memberi saya pelajaran.
Saya sampai pada pemahaman bahwa Dia yang berkuasa atas hidup saya sudah menyediakan apa yang saya butuhkan, saya yang selama ini bisa jadi kurang bersyukur gagal melihat dengan jelas hal-hal itu. Mungkin Dia juga cemburu pada rasa cinta saya akan seseorang, maka Dia membiarkan saya ada pada jalan ini. Jalan lengang sepi dan satu-satunya cinta terbesar yang saya bisa rasakan adalah cinta kepadaNya.
Mungkin jika rasa cinta pada seseorang itu jadi berlebihan, saya akan lebih senang melewatkan waktu dini hari bersama suaranya, bukannya dengan bangun untuk menjumpai Dia. Mungkin jika rasa cinta saya kelewat besar, saya akan lebih sering merindukannya ketimbang waktu-waktu jam dua pagi.
Bukannya saya kelewat cengeng, saya hanya terlalu sensitif. Dan di saat ini saya bertanya-tanya kenapa isi home saya di situs bukumuka.com penuh dengan orang yang gelisah, dengan orang yang melasss semua. Ngga tau deh patah hati atau kenapa. Mungkin mereka belum nyadar keindahan yang muncul dari layar monokrom ya.. hehe.
Kapan waktu, saya tersenyum sepanjang hari dengan satu kalimat dari teman baik yang ditujukan kepada saya : Thanks God, I have you… itu saja sudah cukup menghapus mendung dari ekspresi saya selama beberapa hari ini. Saya memilih menikmati perasaan ini selagi saya bisa. Selagi hati saya mengapung tanpa harus kembung. Tanpa harus kecewa atas apapun. Karena tidak ada alasan yang mungkin untuk rasa kecewa saya saat ini.
Bagian terbaik dari kebenaran yang membanjiri pikiran saya adalah bagaimana dimasa depan saya tidak boleh lagi salah dengan mengharapkan segelas air putih saat di depan saya nyata adanya sebotol anggur mahal :) *Dee mode ACTIVATED*
Satu lagi pelajaran yang saya ambil, satu lagi rasa syukur yang saya rasa dari semua sedih yang semu. Sabar ya nda, waktunya akan tiba. Be positive! *yang terakhir ini ngomong sama diri sendiri hehe*
Kalau saya terus menerus memperbaiki diri, tidak mungkin kan Tuhan memberikan yang tidak baik bagi saya. Keep on believe it.
Postingan ini kayaknya agak sedikit beda ya, semoga itu pertanda saya semakin dewasa untuk cukup bijak mengolah rasa. Asik sekali :)
Inikah yang Kau mau
Benarkah ini jalanMu
Hanyalah Engkau yang ku tuju
Pegang erat tanganku
Bimbing langkah kakiku
Aku hilang arah
Tanpa hadirMu
Dalam gelapnya
Malam hariku
(Letto – Sandaran Hati)
P.S. gemetarannya sudah sembuh :)
hehehe. .met pagi ya mbak !! ngopi-ngopi sek enak ki. .
ReplyDeleteDalem bangtz....
ReplyDeletesmoga saja jenuh yg berkpanjangan tdk mnghampirimu....
Aku jg lg gni, mengatur kembali tata letak hati yg sdkt terombang ambing karena ada sesuatu yg kok rasax susah d ugkapkan lwat kata. #curcolparah
ReplyDeletewelcome back. hm.. semua ada hikmahnya.
ReplyDelete:D ternyata letto toh...
ReplyDeletei like letto
salam
Hallo anyin...lama tak bersapa, aku juga lagi menata hati dan pikiran nich. biar semuanya berjalan dengan baik. be positive thinking untuk semua hal yang terjadi...hihi...*pagi2 ngelantur*
ReplyDeletemorning mbak
ReplyDeleteTuhan pasti akan memberikan yang terbaik buatmu mbak.. :)
ReplyDeletesyukurlah :)
ReplyDeleteyahhh aq suka kata kamu, "sabar, karena waktunya akan tiba" :)
ReplyDeletesemangat
gemetar terus habisan ngocok terlu pkae mixer sih :D
ReplyDeletekita emang tidak tau. makanya wajib menuntut ilmu.
ReplyDeleteberfikir positif ajah deh.
maaf kalau enggak nyambung.
sedikit saran: Khusnuzon pada-Nya itu lebih penting.
salam
semoga saat itu segera tiba, amiiin..
ReplyDeleteiya mba lewat perenungan dari penyepian diri dapat didapat pencerahan, tapi asal jangan kelamaan aja ntar kelewatan/keluar jalur lagi...:)
ReplyDeletesalam mba Anyin, semoga sehat dan sehat lagi
jangan sedih trus yah anyin
ReplyDeleteharus semangattt hayuuu semangat
semangaaat teruuss nyinn ^^
ReplyDeletesemoga makin jauh lebih bahagia sekarang...^^
ReplyDeletejadi kembali ke titik 0
ReplyDeletekembali ke rata2 air
hmmm...
damai di hati
damai di bumi
keep smile
kadang apa yg kita mau memang tak sesuai dg kehendakNya ya
ReplyDeleteIkut seneng baca postingan mba anyin yg ini...
ReplyDelete^.^
sabar sabar nyiinnn
ReplyDeletekalo sabar biasanya elus elus dada temen sebelah hehehe
Sesuatu yang mungkin wajar terjadi oleh karena dirimu banyak yang memperhatikan Nyin. Lihatlah komen di tiap postingan, begitu banyak. Entah itu mewakili siapa, bahasa postingan di sini mengalir dan begitu alami, itu mungkin dirindukan oleh banyak orang.SElalu ada senyum syukur di atas semua rasa yang berat. Mungkin tidak semua orang mau dan berusaha mencapainya, tp dirimu menjalaninya.
ReplyDeleteMbak, kalo buka bengkel reparasi hati pasti laris
ReplyDeletebanyak yang antre..
aku juga ikutan antre..
no berapa ya??
nikmati saja rasa itu...
ReplyDeleteiya, kamu terdengar lebuh dewasa.
ReplyDeletesemoga Dia selalu menjaga kamu :)
eh..tapi segelas air putih lebih baik dari sebotol anggur mahal mbak..hehe..
ReplyDeleteso sweet...:hi
ReplyDeletewell, nyinda is back! :D
ReplyDeletewowwWw..
ReplyDeletewuiigghh^^
minta berapa jempol nyin???
hahahhaa..
anyin
ReplyDeleteselamat ya
hati nya udah bagus lagi
hehehhee
xoxo
YULIA RAHMAWATI
Get Up,Survive, Go Back To The Bed
wah emdingnya pas banget neh dengan derita diatasnya Nda... :-)
ReplyDeleteupppsssss ceritanya maksudnya, bukan deritanya.. maaf salah ngetik tadi...
ReplyDeleteIya Nyin bertambah dewasa kamu... :-)))
ReplyDeleteAda saatnya di mana kita merasa bahwa setiap langkah yg kita lalui mesti ada pengkoreksian, semuanya harus kita perbaiki dan kita renungkan apa-apa saja yang telah kita lakukan sebelumnya, agar dikedepannya pun bisa sebagai bahan pembelajaran untuk lebih bisa mengambil sikap yang benar dan bijak.
ReplyDeletenah lebih rapi deh
ReplyDeletecuma sidebarnya kelewatan
kecilkan widget iklan atao perlebar sidebarnya
mantap
salam dari bang Emo
seru k' judulnya apalagi pasa bacanya.
ReplyDeleteBeginilah sang hati hidup kadang memang rusak sehingga perlu direparasi asalkan tepat dengan ahlinya :)
reparasi? kayak apa aja
ReplyDeletetapi hati emang sulit ditebak
Saat kau merasakan kesepian yang sangat. Bersama-Nya merupakan kenikmatan yang terbesar jika kau bisa merasakannya.
ReplyDeleteYang sabar aja ya mbak..pasti ada yg terbaik kan dtg nantinya
ReplyDeleteSEmangat anyin....^______^ cayyyo!
ReplyDelete" Allah tidak akan merubah nasib suatu kaum jika bukan kaum itu sendiri yang merubahnya" (QS. Ar-Ra'du (13):11)
keep blogging
ReplyDeletetulisannya penuh makna
sebuah tulisan yang dalam maknanya
ReplyDeleteahah mampir mbak..
ReplyDeletewah bahasanya luar biasa perpaduan kosa katanya bagus banget dan penuh makna...
selayaknya kita harus selalu mensyukuri apa yang telah dianugerahkan dalam hidup kita..
Sukses Slalu!
ada award buat kamu di blog yulia,,,
ReplyDeletedi pajang yaaaaa
^_^
xoxo
YULIA RAHMAWATI
Get Up,Survive, Go Back To The Bed
pangling,
ReplyDeleteganti template ya :)
okey, it's natural..just go on
anyinnnnnnn kenapa kamu nak, emosimu lagi teraduk aduk sayang :D, iya kamu makin dewasa, semoga jadi inspirasi buatku juga, eh keren juga thu mukabuku.com <======= nama baru hahaha
ReplyDeleteeh nyin, Templatemu asik, aku makin suka, lebih berwarna :D
ReplyDeletesemoga semakin dewasa Nyin
ReplyDeleteaku pun belajar terus untuk itu ^^
Hati Anyin lagi di cun ap...:D
ReplyDeletereparasi hati...
ReplyDeletehehehehe kosakata baru tuh Nyin.
bagus bagus...
nice...salam kenal ya..
ReplyDeletenice.. :)
ReplyDelete