(taken from random) |
Menurut saya orang yang dijodohkan kemudian akhirnya bisa saling cinta dan awet bertahun-tahun itu sangat romantis. Entah mungkin saya terlalu banyak menonton film-film seperti ini atau juga membaca buku beginian. Tapi sangat manis untuk bisa jatuh cinta dengan seseorang yang halal bagi kita perlahan-lahan, dengan cara-cara yang simpel. Mungkin kita bisa jatuh cinta padanya hanya dengan tahu dia menyeduhkan secangkir teh hangat untuk kita saat hari hujan yang dingin, mungkin kita bisa menikmati proses jatuh cinta hanya dengan karena dia ada ketika kita terbaring sakit, atau dialah yang menaikkan selimut sampai diatas bahu kita ketika kita tertidur tanpa sempat memakainya.
Betapa simpel, betapa manis...
Saya bukanlah 'seleb' sekolah ketika masa SMP dan SMA, lebih karena saya 'nerd' tapi tidak se-nerd itu untuk akhirnya di kenal juga di sekolah dalam memenangkan lomba sains. Saya bukan jenis yang kedua-duanya, dan pemikiran dalam kepala saya juga sangat berbeda dengan mereka. Somesays I'm thinking out of the box. Ngga disini, tapi juga ngga disana.
Dan keculunan ini juga adalah bentuk dari saya yang berbeda. Lucunya waktu masa-masa ini saya sering bertanya-tanya apa yang salah ya dengan saya sampai begitu banyak orang disekitar saya yang jadian-pacaran-putus dan saya sama sekali belum mengalami semua fase itu. Seperti umumnya anak ABG labil yang selalu ingin tahu, pertanyaan besar saya adalah : kenapa orang pacaran bisa begitu betah berduaan? Ngomongin apa sih sebenarnya??
Tapi ternyata seiring perjalanan waktu saya malah mensyukuri ini. Iya saya bersyukur karena semasa sekolah itu malah ngga punya pacar, dan ngga ada 'cowok' yang berminat sama saya haha :D
Saya pernah juga merasa desperate, jangan salah... yang terjadi adalah betapa banyak orang-orang disekitar saya yang jadian, pernah keluar bareng cowok, malem minggu diapelin, dan jadwal malem minggu saya adalah nonton tv sampe puas, baca buku sampe mata capek kemudian ngilerin bantal :P Yah karena lelah itu makanya saya ngadu pada alm. Mama saya kalau saya minta dijodohin aja deh ogah nyari, desperate! Mama saya tertawa kemudian beliau bilang bahwa dunia saya masih luas, saya belum banyak mengerti, bahkan dalam konsep jodoh pun saya masih sangat-sangat mentah.
Kemudian saat ini ketika saya menelusuri kata di kusen dengan tirai tersingkap ini saya kemudian tahu. Jodoh adalah masalah korelasi semesta. Tanpa kebetulan. Semuanya benar-benar sudah direncanakan, dari bahkan kita belum pernah bertemu Mr.Future/MS.Future ini. Mungkin nanti kita malah akan kaget karena 'the one' kita adalah seseorang yang pernah kita kenal. Mungkin dulunya dia adalah teman di dunia maya, mungkin teman kuliah, mungkin teman sekolah, teman kecil, atau teman kerja? Who knows...
Bagian paling indah adalah saat kita akhirnya mengerti, betapa itu benar-benar kejutan. Sebuah kejutan yang tidak benar-benar kejutan juga karena sudah direncanakan. Direncanakan Tuhan kita yang mengatur segala jaring-jaring takdir kita, dan menautkannya dengan orang ini - seseorang yang dengannya kita bisa berbagi hidup.
Kejutan yang cukup membuat kita tahu bahwa tidak ada kebetulan dalam rangkaian rencana Tuhan. Dalam rencananya adalah korelasi semesta, bagaimana seolah-olah lingkungan, waktu, kejadian, semesta dan isinya menghubungan kita dan 'the one' untuk memenuhi rencananya. Yang tentu saja tidak selalu jenis pertemuan favorit ala film dan novel : tabrakan dan marah-marah, dan tidak harus diawali dengan seseorang yang sempurna di mata kita tiba-tiba datang mengharapkan kita. Kisah yang sempurna tidak harus bagian dari cerita putri-putrian dalam fairy tales ataupun dongeng modern seperti drama korea princess hours.
Bagaimana korelasi semesta dan campur tanganNya dalam pertemuan begitu terlihat ketika ada orang yang sampai menikah diawali dari perkenalan di dunia maya, atau sms mungkin? Atau bahkan seperti tradisi jaman nenek saya dulu : dijodohkan. Banyak kok orang yang dijodohkan dan ujung-ujungnya malah merasa sudah menemukan soulmate yang ngga lain adalah orang yang dijodohkan dengannya tersebut.
Bagaimana mungkin orang yang bahkan tidak pernah bertemu, berbeda lingkungan, tidak mempunyai teman-teman yang sama bisa berkait dalam satu jalan hidup?
Itu ajaib :)
Kelihatannya saya juga orang yang cukup mudah jatuh cinta dengan hal-hal simpel yang mungkin tidak membuat orang sampai jatuh cinta, ketimbang dengan hal-hal dramatis yang langka. Saya ngga lantas menunggu seseorang yang sempurna untuk bersama saya, tapi seseorang yang sempurna dimataNya untuk saya. Karena apa yang terlihat di mata saya indah, belum tentu baik, belum tentu saya butuhkan. Sementara apa yang Dia pilihkan bagi saya pastilah indah, pastilah baik, pastilah PAS, pastilah sepadan dengan saya :)
Meskipun kadang kita lupa dengan itu dan mengeluh ditengah jalan : tapi dia begini, tapi dia begitu.... masa Tuhan memilihkan orang yang seperti itu untuk saya sih? Kan ngga level!
Pas atau tidak, sepadan atau tidak itu semua adalah menurut pandanganNya. Bahwa dengan 'the one' ini kita dinilai cocok dimataNya, dinilai pas, dinilai sepadan, bukannya indah dan sepadan menurut pandangan mata kita. .. Karena kalau indah menurut kita, mungkin saja kita tidak akan puas dengan satu orang sebagai pengakhiran perjalanan, kita akan bimbang dan berpindah lagi ketika kita merasa yang inilah yang baru kita temui dan menurut kita lebih sepadan dengan kita. Bukannya yang sebelumnya.
Hanya perlu percaya saja, masing-masing dari kita akan mempunyai happy endingnya sendiri... meskipun ngga bersama dengan orang yang saat ini tengah bersama kita, atau orang yang kita duga sebelumnya, atau ngga seperti angan-angan dan cara yang kita inginkan... happy ending itu jelas akan ada.
Wah ngomongin soal cinta (apalagi jodoh) memang selalu complicated yah.. :)
Pertamaxxx mbak.. hehe..
ReplyDeletebelum slsai tak bca sh.. ntarr tak komen lg wes.. :p
memang mba, kalo masalah jodoh itu selalu membingungkan.
ReplyDeletesemoga mbak bisa jadi happy ending ya hubungannya. amien.. :)
saya juga mbak, gak pernah pacaran soalnya saya bukan playboy, pasti ada waktunya kok ntar buat nemuin jodoh kita yang abadi...
ReplyDeletecInta bisa tumbuh ketika kita sering bertemu dengannya :), danmencoba belajar untuk mengerti tentangnya serta menjadi bagian dari kehidupannya
ReplyDeletegek likes this.
ReplyDeleteKejutan Tuhan memang akan selalu indah.. :)
Dan membuat kita akan selalu bersyukur pada jalan yang ditentukan oleh Nya. :)
wow.. panjangnyoo.. hahahhaa..
ReplyDeletelove is a simple thing, just like what you've said before,,
:)
masing-masing kita punya happy endingnya sendiri...
ReplyDeletesetujuuuuuu ^^
have a nice day dek ^^
:D hehee... yang kayak princess hours cuma satu orang dari seribu orang.. :D
ReplyDeletesemoga mba ninda mendapatkan yang terbaik.
hahaha........ selesai sudsah kubaca.... cinta...jodoh....itu rumit unik aneh dan gak bisa ditebak... hahha kolerasi ternyata ya...yayaya
ReplyDeleteso sweet nyin...
ReplyDeletesepertinya kita senasib deh...haha...
ada pesan singkat dari teman saya:
Allah mengabulkan doa kita dengan 3 cara
1. jika Allah berkata YA, maka kita akan mendapatkan apa yang kita minta
2. jika Allah berkata TIDAK, maka kita akan mendapatkan yang lebih baik
3. jika Allah berkata TUNGGU, maka kita akan mendapatkan yang terbaik sesuai kehendakNya.
semoga bermanfaat ^^
aku aja pacaran 27 kali ga ada yang awet. menikah dengan orang yang baru kenal malah ga pernah ribut. aneh memang...
ReplyDeletehahaha..
ReplyDeleteane juga sama, semasa sekolah kagak ada cewe yg berminat... (lha saya minatnya sama basket) ;D
Tuhan tahu apa yg kita butuhkan,meski kadang yg tidak kita inginkan...^^
ReplyDeleteselamat siang ninda ....:)
begitulah hidup ya, jodoh memang rahasia Tuhan :)btw kolerasi itu apakah sama dgn korelasi? soalnya kucari di KBI kok gak ada :)
ReplyDeletebanyak orang berkata " tuhan tidak adil"
ReplyDeletesoo apa yang kita tahu? takdir ditangannya kan..
jadi bagemana?
kalo soal jodoh ada yang bilang " kalo jodo gak akan lari kemana"
e gakk tau deng
postingan yang ini manis lucu gemes pengen nyubit nyubit nin...
ReplyDeletesaya nggak keberatan dengan cara yang manapun, dengan siapapun...
kayanya memang semuanya akan berakhir indah...begitu saja singkat dan sederhananya...
saya nggak tahu...ngikut saja jalanNya... :)
kan orang jawa bilang "wiwiting tresno jalaran soko kulino" bener ga?
ReplyDelete;)), cinta memang rahasia, dan cintaNya adalah anugerah paling indah, mencintai orang yang tak pernah sempurna itu juga merupakan kjeindahan, cinta yang seperti apa hihihihi..
ReplyDeleteaku hanya ingin "JODOH" yang lebih mengetahui tuhan dari pada aku :).
Romantis :P
God works in a mysterious way ya, nyin....hehehe
ReplyDeleteterimakasih artikelnya mba
ReplyDeletecinta emang selalu bikin bingung tapi indah
ReplyDeletehahahahaha
wah bagus banget nyin!!!!............hehehehehe love is complicated.......pada saatnya kita pasti menemukan jodoh kita!!!!
ReplyDeleteselamat hari anaaak!!!
ReplyDeletesemoga kedepannya generasi penerus bangsa ini jadi lebih baik....
baca post bg jg dunk dk.. :D
hmm cinta memang ga akan selalu habis buat diperbincangkan, semua yang terjadi didunia ini adalah rencana yang sudah digariskan oleh nya maka selalu diciptakan segala sesuatu beserta pasanganya, baik buruk, hitam putih begitupun dengan manusia dan pasangan cintanya
ReplyDeleteSukses Slalu!
Begitulah, sesuatu yg menurut kita baik belum tentu baik di mataNYA. Kita harus percaya bahwa apa yang diberikanNYA adalah yg terbaik bagi kita..
ReplyDeleteMantap nih... jadi termenung usai membacanya... :D
ReplyDeleteada enaknya dan ada gak enaknya punya pacar mbak
ReplyDeleteenaknya kadang ada yang perhatian
gak enaknya gak sebebas merpati..
Mbak Anyin cantik, soleh dan pasti cantik hatinya
ReplyDeleteyang naksir buanyak..
tinggal pilih aja yang mana ytang terbaik
semoga
wah keren mbak, smoga happy ending ya mbak :)
ReplyDeleteagree. emang ga ada yang kebetulan di dunia. karena semua udah ada yang mengaturnya dengan sedemikian rupa :D
ReplyDeleteaslm wr wb
ReplyDeleteseandainy bs spt it y, tp hati ini mmg py mauny sndiri :)
bajuqueen.blogspot.com
jodoh itu rumit yah :)
ReplyDeleteyah, percaya aja sama pilihan Tuhan :)
iya korelasi alam adalah sudah ketentuan tersendiri, itu belum lagi dengan apa yang sudah diuraikan mba ...^_^
ReplyDeletesalam korel...
Kubaca, dari awal sampai habis.
ReplyDeleteAda banyak yang menarik di sini, yang menyangkut dengan poin-poin yang pernah kutuangkan dalam suatu tulisan di kertas [seandainya saja dirimu membacanya, nyin :)]
Di situ kutulis, Tuhan yang menciptakan kita, manusia, dan Tuhan pula yang menyediakan pasangan untuk kita. Tuhan memberi hati pada masing-masing pasangan, yang akan saling bicara ketika mereka bertemu. Kubayangkan, perempuan berada di satu ujung, laki-laki di ujung lainnya, bergerak mendekat. Dalam perjalanan tersebut, bisa terjadi antar laki-laki terjadi gesekan, saling berseteru. Antar perempuan, terjadi gesekan, saling berseteru. Atau dalam kerumunan, campur baur, terjadi gesekan antara laki-laki dan perempuan, saling berseteru, ada sedih, kecewa, marah, dan sebagainya. Namun semangat dari hati masing-masing untuk saling bertemu tetap mengalahkan itu semua. Ketika keduanya bertemu, maka segala pedih itu pun akan terbasuh. Bagaimana mereka bisa mengetahui itulah dia? Seandainya logika otak belum menemukan jawab, yah bisa demikian, karena memang hati yang bicara.
Bisa saja orang lain memiliki pemikiran berbeda terkait artikelmu Nyin, tapi inilah yang ada di aku sampai saat ini, dan aku mempercayai kata hatiku.
tulisan yang menarikk...
ReplyDeletebenar2 seperti mengobrol dengan yang menulis...
"Saya ngga lantas menunggu seseorang yang sempurna untuk bersama saya, tapi seseorang yang sempurna dimataNya untuk saya. Karena apa yang terlihat di mata saya indah, belum tentu baik, belum tentu saya butuhkan. Sementara apa yang Dia pilihkan bagi saya pastilah indah, pastilah baik, pastilah PAS, pastilah sepadan dengan saya :) "
Paling suka pas lihat kata2 ini^^
Smg kita selalu diberi yang terbaik oleh Allah SWT..
Amin...
waah,,kok yakin waktu skul ga ada yang suka ama kamu??
ReplyDeletemungkin aja ada kan,,tapi kamu ga tau,,
hehehe
bagus kok Nyin bahasan-nya..
ReplyDeletettg cinta emang ga ada habisnya..
novel ttg rasa cinta setelah menikah, yg paling mengena di hatiku tu karangannya Ari Nur (Kisah sepasang Al Banna atau apa ya judulnya)
indah banget :)
asalamualaikum maaf k ..baru bisa berkunjung lagi dan baru mulai eksis bloggin glagi..
ReplyDeleteuntuk topic ini ,yah kadang ha;l yan gtak terduka bisa merubahnya ..kalau ALLAH berkehendak itu sebuah jodoh walau bariu sejenak bertemu dan bisa berlangsung lama syukur2 sampai akhir hayat ..Subhanallah ..Allah Yang Maha Menguasai hati menunjukan kebesarannya lewat jalan itu...In the Name of ALLAH : "saya berdoa semoga hal tersebut bisa dihadirkan untuk setiap merek ayan gmencintai karena Allah"
nice post kak ...
cinta emang ribet...
ReplyDelete....
nggak ngerti mau ngomong apa kalo uda topik beginian.. huhuhu...
yah semoga semua orang dimudahkan jalannya bertemu jodoh sejati *bahasaku, rek rek..*
bismillah..
ReplyDeleteTerkadang yg tertuang tentang cinta adalah hal yang indah.. kita harus melihat dari banyak sudut pandang..^^ semoga segera dipertemukan dengan jodoh yg baik n mencintai an yah :)
ReplyDeletemampir di siang hari
ReplyDeleteanyiin emang ajiiib :D
ReplyDeleteMaka akan kau dapat, ketoklah maka pintu akan dibukakan bagimu, mintalah maka akan diberikan kepadamu. kurasa firman itu dah mewakili.. karena kita harus berusaha dulu untuk mendapatkan jodoh kita, dan kita berdoa pada tuhan apakah pasangan kt udah tepat ato blm. pasti tuhan akan kasih yang terbaik buatmu.Thx saya tunggu kunjungan balik . slm sukses..
ReplyDeleteya benar
ReplyDeletemudah-mudahan cinta kita berakhir dengan happy ending
mbk.. ku lupa ngoment lg.. hhe..
ReplyDeleteaku stuju ma mbk.. mnrutku qt tu ky pmbaca yg ngikuti alur crta,, klo sedih ikut sdih,, klo seneng ikut sneng.. tp kita gk prnah tau apa yg ada di akhir crtanya atau kpan crta itu bkal brakhir... ^^
Moga kamu juga dpt di tmukan jodoh yg baik dan kekal slama nya
ReplyDeletealhamdulillah saya mencintai isrti saya sejak dari SMA hingga sekarang, dan semoga sampai akhir nanti...
ReplyDeletecinta...cinta... owhhh cinta............
ReplyDeletetapi saat itu kepikiran ngak buat menjalani pacaran???
ReplyDeleteSetuju Jeng...
ReplyDeletekalo menemui kisah seperti itu,
dijodohkan, kemudian bisa saling mencintai sampai tua, dan benar benar jodoh jadi soulmate...
aku juga menilainya sebagai sebuah hal paling romantis sedunia
tapi ragu,
apakah aku sanggup seperti itu
Salam, tulisannya menarik, saya suka dengan pendapat Mbak yang mengatakan bahwa perjumpaan itu bukan suatu yang serbakebetulan.
ReplyDelete