Adrenalin berasa kurang tertantang karena link lomba menulis belum sempat dilihat dan dipikirin konsepnya. Mungkin saya sedang nggak semangat dan malas mikirin lomba tulisan.
Kalau ini bulan sepi dari lomba sih nggak juga, saya ikut banyak giveaway di sosial media. Untuk saat ini nggak di blog dulu. Semangat lagi lesu ceritanya.
Oh ya sudah ikut giveaway kecil-kecilan saya? Link-nya ada sidebar ya, syaratnya gampang banget kok. Seneng sih bisa bagi-bagi biarpun cuma gift kecil-kecilan ke teman-teman, semoga berikutnya bakalan ada giveaway lagi dalam waktu dekat ya... do'akan saja :)
Ada teman yang bertanya apa saya nggak bingung posting buat blog-blog saya? Gimana caranya tetap menjaga waktu updatenya?
Agak susah menjawab pertanyaan itu karena toh saya manusia biasa yang bisa bosan, uninspired dan malas menulis apapun termasuk update blog.
Awalnya ini didorong oleh komentar Paksu bahwa isi blog ini terlalu campur-campur dan saya selalu memiliki banyak list topik yang mau dituliskan untuk update blog. Sering kali nggak maksimal dan nggak ketulis sebelum kemudian lupa karena tertunda topik lain. Daily thought, ulasan film buku fashion dan bahkan make up kalau di list lumayan panjang. Sementara kalau tiap sekiam jam saya update blog selain capek, targetan pembacanya juga nggak bisa banyak. Banyak pembaca blog termasuk saya sih, seringkali melewatkan posting lalu dan cuma baca posting latest update dari sebuah blog saja. Siapa yang kayak saya gini juga?
Kadang hal-hal yang numpuk dipikiran itu saking banyak dan ruwetnya sampek kalau mau ditulis saya juga bingung harus mulai darimana. But I've tried. Mencoba untuk mengurai pikiran dan menarjemahkan menjadi kata-kata dalam jendela ini.
Selalu susah untuk menyampaikan pikiran dan perasaan dalam kata-kata dan kalimat karena seringkali yang kita rasa dan pikir tidak memiliki padanan kata yang setara. Tapi paling tidak saya mencoba.
Untuk membagi waktu dan jadwal dalam menulis, harus saya akui planner membantu banyak. Dengan planner saya bisa membuat jadwal hari ini mau ngapain dan rencana beberapa hari kedepan. Nulis apa aja, topik apa aja, ngapain aja, belanja apa aja dan masak apa.
Sudah membaca beberapa buah buku dan menonton beberapa film, baru ditulis di planner berikut short reviewnya biar saya ingat mau nulis apa tapi jadwal nulisnya belum bener juga. Saya juga sedang membaca buku tentang writers block. Saya jadi ingat saya menderita writers block parah yang sama selama 9tahun, saya mengalihkan kecintaan saya pada kata-kata dengan prosa, dengan cerita pendek dan dengan blog. Saya terlalu nyaman dengan itu sampai rasanya enggan memulai lagi untuk menulis cerita panjang. Selalu saja tidak terselesaikan dan berhenti di tengah jalan.
Mungkin saya harus mulai membuat proyek pribadi dalam menulis, menyusun alokasi waktu selama paling tidak satu jam dalam satu minggu untuk menulis sebuah cerita panjang. Meskipun sudah jelas saya ketinggalan jauh dari progress penulis lain. Tapi lagi-lagi yang penting mencoba dan berusaha. Hasilnya belakangan.
3 bulan terakhir ini, perencanaan saya semakin baik untuk maintain to do list dan diri saya sendiri. Kembali lagi menjadi planner
Planner juga yang membuat saya ingat proyek pribadi secangkir kopi dalam dua hari. Tapi saya sudah tidak mengkonsumsi kopi selama beberapa hari berturut-turut, berarti bisa minum 3 cangkir berturut-turut hari dong ya :)))
Saya penikmat kopi dan kata-kata yang gagal move on akut.
Samaa banget kaya aku sekarang kak... ada banyak hal yang ingin ditulis tapi kadang susah untuk mengungkapkan nya dalam tulisan.... mana kadang harus berusaha ngatur jadwal sedemikian rupa supaya tetep bisa menulis disela2 padat nya jadwal kuliah hahahaha
ReplyDeleteSalam Kak Ninda... :)
Beberapa teman cerita juga lagi males2nya. Sama sih, tulisan2 saya itu cuma draft lama daripada dibuang sayang, en ada yang diikutkan lomba. Kayaknya minatnya baru datang akhir2 ini. Bikin list gitu sih saya suka, tapi mulai jenuh ketika semua yang di plan kocar-kacir, karena kalau udah menikah gini ada pihak lain yang butuh kita. Lebih tepatnya butuh kita untuk menggagalkan niat semula
ReplyDeleteklo dulu aku nulis blog suka diplan, tapi sekarang sebisanya aja begitu ada waktu buru2 buka blog. kayak sekrang iyas masih tdur buru2 update :P
ReplyDeletemana contoh planer, semacam jadwal gitukah? Waktuku banyak terbuang juga kayaknya hahahhahahahaaa
ReplyDeleteSame here
ReplyDeleteAku juga lagi ngerapiin manajemen blog dan rencana-rencana proyek hihi
Semangat ngeblog itu kok kayak iman gitu ya kak., Ada naik turunnya hihihi
Waaaa buku gratissssss
Kali ini aku gak boleh ketinggalan nih!!
Coming soon!
mantap nih proyek probadi menulis, semangat!!!
ReplyDeletePertanyaannya sama sih, gmn sih bisa update terus...:)
ReplyDeleteWaw salut deh spirit-nya, sampe ngebikin planner gitu tiap mau nulis di (beberapa) blog.
ReplyDeleteSoal rutinitas menulis, jujur saya masih payah sih. Nulis kalo ada ide doang. Haha. Kalo udah nemu (plot), baru deh duduk di depan laptop, isi tulisan mah belakangan. Makanya saya suka kagum ama tipikal orang yang menuangkan-apa-yang-ada-di-pikiran.
Kalo saya kan cenderung memikirkan-apa-yang-mau-ditulis. Hehe maklum, I'm not really good at writing.
Lanjutkan social girl jadi social lady!!!!
ReplyDeleteTeteup :D
saya tunjuk tanga, deh. Biasanya kalau berkunjung ke satu blog, seringnya baca postingan terbaru :D
ReplyDelete