Belakangan ini meskipun masih berada dalam masa pandemi, namun aktivitas sehari-hari sudah mulai berangsur seperti semula. Jalan sudah ramai lagi oleh pengendara. Titik-titik keramaian yang sebelumnya sempat hilang sudah muncul kembali satu per satu.
Banyak yang sudah mulai bekerja dari kantor seperti kondisi normal, sebagian perusahaan masih memberlakukan work from home bergantian atau malah masih full work from home di sebagian perusahaan lainnya. Informasi ini saya peroleh dari perbincangan dengan beberapa teman termasuk rekan kerja saya di kantor dulunya.
Saya paham bahwa bagi banyak orang pada awalnya work from home terdengar menyenangkan terutama jika selama ini kita tidak familiar dengan aktivitas ini. Agak terasa seperti liburan ketika kita bisa leluasa bekerja dengan mengenakan piama tanpa harus mengkhawatirkan apa warna dan motif pakaian kerja yang akan kita pakai hari ini. Bisa sambil selonjoran di sofa yang nyaman dengan suara tv yang menayangkan opera sabun atau bekerja dalam kamar sembari sesekali rebahan mengistirahatkan punggung.
Namun karena waktu terulur panjang dan sebagian dari kita tidak tahu kapan tepatnya WFH akan berakhir, sementara jumlah kasus terus bertambah dan angkanya melambung. Tidak sedikit orang yang sudah mulai bosan work from home, bahkan mulai bosan di rumah saja.
Sering saya lihat teman-teman saya yang memasang stories di sosial media mereka betapa mereka merindukan kerumunan orang dan betapa sepi dan betapa ingin mencari pelarian pun semua gerak dan aktivitas harus terbatas, terutama bagi yang tinggal sendiri.
Dengan mulai bosannya orang-orang maka makin banyak ide kreatif untuk tetap keep in touch satu sama lain, group meeting melalui zoom, rame-rame pada rajin masak nyobain menu-menu baru yang sebelumnya belum pernah dibikin (terutama yang viral dimasa pandemi) bahkan pass the brush challenge yang kemudian berubah jadi pass the (insert anything here) challenge gak harus pakai brush gitu.
Rasa bosan dan bingung mau ngapain lagi bikin orang lebih kreatif dan inovatif rasanya.
Diantara semua aktivitas di rumah yang bisa kita lakukan demi terhindar dari bosan dan ampun membunuh waktu, menjauhkan kita dari bengong overthinking, nge-game masih menjadi pilihan yang paling manjur membunuh waktu siapapun tanpa terasa.
Mengapa saya bilang nge-game paling ampuh? Karena jarang orang nggak suka main game, baik cewek maupun cowok dan apapun faktor lain seperti usia dan selera. Cuma beda aja jenis game yang disuka ya kan?
Cowok nggak suka main PUBG dan Mobile Legend? Adaa. Cewek yang tiap hari mainin 2 game battle itu juga ada. Banyak faktor yang mendorong tiap orang untuk memilih game favoritnya.
Nah kalau saya nggak terlalu hobi memperhatikan top download game alias game yang paling banyak didownload dan punya banyak penggemar. Bisa dibilang tipe game favorit saya tuh cukup random. Nggak ada sangkut paut satu sama lain. Kadang cuma kepo aja gara-gara iklan dan jadi pengen download atau kadang cuma gara-gara dikirimin link download sama suami yang pengin main game bareng.
Kalau kamu tipe orang yang cukup tertarik pada aktivitas nge-game untuk menghibur diri dari rasa bosan saat kudu di rumah aja tapi nggak tau mau main game apa, game-game gemes ini bisa coba kamu download:
1. Mobile Legend
Everyone's favorite sih game ini. Dengan catatan masih kaum millenial ya. Game ini seru untuk dimainkan kaum millenial baik cowok maupun cewek. Animasinya cukup keren, banyak avatar yang bisa kamu pilih malahan ada karakter Princess Kadita juga yang bisa kamu pilih sebagai avatar.
Lantas game ini efek suaranya juga rame, jadi nggak akan ngerasa kesepian deh kalau sudah mainin game ini karena ramenya. Terus ada avatar-avatar tertentu yang selama battle dia mengeluarkan suara-suara yang lucu gitu.
2. The Sims Mobile
The sims mobile adalah versi ponsel dari game the sims yang populer. The Sims adalah game yang cukup simple seolah-olah jika kamu main game ini ya kamu berperan sebagai diri sendiri atau manusia lain yang lagi rumah-rumahan.
Jadi ceritanya adalah kamu memulai cerita hidup kamu disebuah rumah, kamu memilih identitas ras, gender ciri-ciri fisik dan lain-lain. Kamu juga memilih karir yang sesuai dengan skill yang kamu punya. Kamu harus bekerja, menerima gaji dan membeli gaya hidup yang lebih tinggi dengan gajimu. Rumah yang lebih luas, perabot yang lebih mahal, make up, gaya rambut, aksesoris, pakaian dan lain sebagainya.
Kamu memulai pertemanan, lantas mengatur alur hubunganmu selanjutnya sejak berkenalan dan mengobrol. Kamu bisa setting kelanjutan hubunganmu, kamu bisa memilih sahabat, teman dekat karena hobi bahkan pacar. Level hubunganmu akan bertambah tinggi jika kamu sering mengobrol dan menghabiskan waktu dengannya. Dari teman biasa bisa menjadi best friend dan dari saling flirting bisa jadi pertunangan dan pernikahan.
Dengan bertambahnya skill yang kamu miliki kamu juga bisa merubah pekerjaan dan meningkatkan gaji. Pokoknya main game ini berasa seolah lagi menjalani hidup orang lain, yang ternyata cukup seru juga.
3. Candy Crush
Teman-teman saya banyak yang bilang kalau Candy Crush adalah game ibu-ibu atau game emak-emak yang mereka maksudkan bukan mendiskreditkan emak-emak tapi maksudnya yaaa diri mereka sendiri.
Kenapa game ini disukai, karena cara mainnya yang dipandang lebih mudah dipahami, tidak memerlukan banyak effort gerak pada layar dan warna-warni candy-nya yang gemes banget memanjakan mata.
Games ini ampuh banget membunuh waktu bosan, apalagi di level-level awal. Kamu mungkin bakalan addict kecuali sudah di level ratusan dan ngerasa kesusahan membereskan per level-nya.
4. Love Sick (19+)
Teman-teman pasti familiar dengan salah satu game yang sering muncul di instagram ini. Ini game cerita ya mirip-mirip episodes lah ya. Iya saya dulu juga suka Episode kemudian tertarik untuk main game ini gara-gara iklan instagram. Dinilai dari grafis, saya lebih suka game ini ketimbang episode.
Game ini menggabungkan game fashion tipis-tipis dan cerita yang Surprisingly menarik. Cerita yang pertama saya baca adalah Pretty Spy, tentang detektif swasta yang awalnya mendapat kasus dari salah satu keluarga pengusaha berpengaruh untuk menyelidiki calon menantu mereka. Pretty Spy ini punya 4 seri, saat ini saya sedang membaca seri yang ke 4 dimana sang detektif swasta harus menyelidiki misteri dibalik mendadak menghilangnya atasan di tempatnya bekerja dan sekaligus menemukan alasan mengapa seorang anak pengusaha kaya raya mendadak menghilang hanya untuk mengikuti pageant. Melihat banyaknya teror yang dia terima, bunga beracun dan minuman dengan kandungan tertentu, sepertinya ini bukan kasus biasa.
Game-nya nggak bergambar porno atau apa kok tapi saya rasa memang bukan untuk yang berusia di bawah 19 tahun. Dan cara mainnya kayak multiple choice, apa yang kita pilih akan mempengaruhi reaksi tokoh utama dan tokoh lain, demikian juga hubungan antar tokoh.
5. Plant vs Zombie
Game ini dulu sering banget saya mainin pas zaman kuliah. Mainnya di laptop. Ini game strategi gemes, karena semua karakter di game ini gemes dan ngeselin. Dulu waktu kakak sepupu ngasih saya game ini, nggak tertarik dong karena pada awalnya bakalan horor-horor gitu. Eh ternyata game gemes jadi kan suka banget maininnya.
Bentuk plants alias tanaman-tanaman disini semuanya lucu mirip boneka/squishy yang gemesin. Zombie-nya nggak serem tapi ngeselin. Ada macam-macam zombie dan karakternya yang tingkat nyebelinnya bervariasi mulai dari zombie biasa, zombie bertopi ember, zombie pemain piano, zombie raksasa bahkan zombie naik robot. Macam-macam lah yang jelas kekuatannya juga berbeda-beda untuk menghancurkan dan memakan senjata tanaman untuk sampai di rumah kita.
Saya barusan beli item Plant food bonus di game ini pakai akun Gopay saya. Nggak pakai mikir langsung beli karena munculnya limited. Nggak nyesel banget sih belinya karena saat ini item ini sudah tidak tersedia untuk dibeli dalam game.
Plant food bonus ini item yang fungsinya mirip pupuk tanaman, kalau dipakai di game tanaman bisa lebih dimaksimalkan untuk produksi amunisi penyerangan terhadap zombie dan koin yang lebih banyak juga.
Untuk teman-teman yang belum tahu, kayak gini ya cara aktivasi dan pembeliannya:
Step by step aktivasi Gopay
- Masuk ke Google app
- Klik Payment Methods
- Pilih Add Gopay
- Masukkan nomor ponsel kita yang terkoneksi dengan Gopay
- Klik Next
- Masukkan PIN Gopay kita
- Metode pembayaran dengan Gopay sudah teraktivasi
Cara beli fitur game memakai Gopay
Misalnya saya ingin membeli fitur di dalam game Plant vs Zombie
Saya lebih suka pakai Gopay kalau bebelian karena lebih praktis aja sih soalnya saya secara rutin ngisi saldo Gopay juga untuk kirim paket dan jajan jadi sekalian gitu.
Selain praktis dan 'bisa sekalian', pakai Gopay untuk beli fitur di game juga lebih hemat lho! Caranya masukkan kode promo Gopay yang terbaru disini http://gjk.id/googleplay
Gimana apa ada diantara game diatas yang teman-teman suka memainkannya juga? Atau belum pernah dan tertarik download?
Buat kamu yang #SeriusMain, ayo daftarkan squad mabarmu di GoPay Arena Championship - Festival Esports Online Terbesar di Indonesia untuk OPEN QUALIFIER. Turnamen ini mempertandingkan game Mobile Legends, PUBG Mobile, dan Free Fire dengan total hadiah senilai Rp1 Miliar dan puluhan juta saldo GoPay. Jadilah juara untuk pertama kalinya di GoPay Arena Championship.
Periode pendaftaran mulai dari tanggal 16-29 Juni 2020.Info lebih lanjut cek www.gopayarena.id
No comments:
Post a Comment
Tinggalkan komentar tanpa link hidup ya... Komentar dengan link hidup akan dihapus :)