REVIEW: ESTEE LAUDER RESILIENCE LIFT FIRMING/SCULPTING EYE CREAM, NGEFEK NGGAK SIH?

Sewaktu sahabat saya ngasih hadiah eye cream Estee Lauder, saya nggak gitu ngerti apa pentingnya eye cream.

Tapi karena sahabat saya sudah repot-repot kirimin hadiah, ya tetap saya pakai aja akhirnya.

Setelah baca-baca artikel dan testimonial, saya simpulkan bahwa fungsi eye cream ternyata banyak. Mulai dari memperlambat penuaan dini area mata, mengurangi sembab dan mata panda serta membantu menyamarkan kerutan disekitar mata.

Karena saya nggak punya mata panda dan belum ada wrinkles di area mata ketika pertama kali pakai, jadi saya masih nggak ngerti apakah eye cream saya signifikan atau tidak manfaatnya. Tapi yang jelas, sejak pertama pakai eye cream yang dihadiahkan hingga paham manfaatnya dari hasil baca-baca testimoni di forum kecantikan dan marketplace, pemakaian eye cream saya terus berkelanjutan.

Sampai suatu hari saya ketemu teman lama saya dan saling sapa di media sosial. Karena dia cukup sering upload foto-foto aktivitasnya dan selfie tanpa editan yang aneh-aneh, saya jadi notice kalau teman saya ini meskipun usianya beberapa bulan lebih muda dari saya tapi justru kelihatan sedikit lebih tua. Tidak ada masalah pada wajahnya, tapi kerutan di area matanya banyak sekali, itu yang bikin dia terlihat lebih tua dari usianya yang sebenarnya masih muda, bahkan saat itu masih late 20.

Dari teman adek saya yang seorang make up artist, saya jadi tahu bahwa biasanya orang sering mengabaikan perawatan area mata, padahal area sekitar mata ini punya pengaruh yang signifikan terhadap penampilan wajah secara keseluruhan. Kulit di sekitar mata cukup sensitif dan tipis sehingga membutuhkan perawatan khusus sendiri di banding area wajah yang lain. Perawatan wajah tanpa perawatan mata ibarat siang hari lagi panas-panasnya terus kita haus dan minum teh tanpa es batu. Intinya nggak lengkap gitu lah.

Selain nggak lengkap, dampaknya juga cukup banyak. Si teman adek saya ini bilang kalau young or old appearance nampak dari mata, kalau matanya banyak kerutan... looks secara keseluruhan akan nampak tua, sebaliknya jika mata tidak banyak memiliki kerutan apalagi kalau nyaris tidak ada maka akan semakin kelihatan muda penampilan kita.

Eye cream biasanya saya aplikasikan setiap malam sebelum tidur dan karena ini brand eye cream pertama yang saya gunakan dan saya belum berminat untuk nyobain yang lain jadi saya tidak memiliki perbandingan dengan yang lain.

Namun eye cream Estee Lauder ini cukup awet meskipun kita beli yang kemasan traveling dan tiap malam dipakai. 

Saya suka:

Krimnya mudah diserap kulit dan kemasannya elegan kombinasi transparan dan gold. Overall suka sekali dan belum berniat ganti brand lain, mungkin nanti kalau ketemu yang reviewnya bagus dan sesuai budget. Tapi ya mengingat setelah lebih dari setahun pemakaian, area mata saya belum ada wrinkles jadi saya rasa creamnya bekerja dengan baik sih.

Minus part:

Yang saya kurang suka cuma aromanya, gimana ya agak amis gitu. Rada kayak bau lumut atau rumput laut basah.

Harga beli: sekitar 150,000 an

Repurchase: yes! Tapi tergoda pengin nyobain yang lain juga sih hehe.